Alibaba Terbuka Untuk Bekerja Sama Dengan Apple

Alibaba Terbuka Untuk Bekerja Sama Dengan Apple

Selasa, 28 Oktober 2014 22:41:56 WIB

Monexnews - CEO Alibaba Group Holdings Ltd, Jack Ma mengatakan bahwa dirinya terbuka utnuk bekerja sama dengan Apple Inc perihal sistem pembayaran mobile, seiring orang terkaya di China tersebut bersiap untuk menuju ke Hollywood pekan ini untuk mencari partner media. Aflisiasi Alibaba, Alipay, adalah layanan pembayaran terbesar di China, sementara Apple baru memulai debutnya bulan ini dengan dompet mobil versinya sendiri, membuat pengguna iPhone 6 dapat melakukan pembayaran pada peritel dengan smartphone mereka.

Ma mengatakan pada Wall Street Journal Digital Live pada hari Senin bahwa ia sangat menghargai CEO Apple,

Tim Cook . "Saya berharap kita dapat melakukan sesuatu bersama-sama." ucapnya saat ditanyakan apakah Alipay dan Apple Pay mungkin akan bekerja sama. Ma, yang memiliki total kekayaan sekitar 23 milyar dollar sebagian dari bagiannya pda debut pasar Alibaba belakangan ini, sering berkunjung ke Amerika Serikat. Pekan ini, ia berencana untuk mengunjungi sejumlah studio Hollywood, yang dilaporkan untuk mengajukan kesepakatan konten. "Saya ingin ke Hollywood untuk mencari partner," ucapnya, menambahkan bahwa China akan menjadi pasar film terbesar dunia nantinya.

(xiang)

(xiang)

Lihat Disclaimer

BERITA TERKAIT

Saham Teknologi Asia Melemah Dipicu Lemahnya Permintaan Smartphone

Saham Apple memimpin pelemahan setelah pembuat chip Taiwan Semiconductor Manufacturing memangkas target pendapatannya dan menyalahkan melemahnya permintaan untuk smartphone. Read More

Jum'at, 20 April 2018 10:56:32 WIB

Walmart Hampir Pasti Akuisisi E-Commerce Terbesar India

Reuters melaporkan pekan lalu bahwa Walmart menyelesaikan uji tuntasnya di Flipkart dan telah membuat proposal untuk membeli 51 persen atau lebih dari perusahaan India senilai $ 10 miliar hingga $ 12 miliar. Read More

Kamis, 12 April 2018 18:01:27 WIB

Facebook Memperkirakan Informasi Pribadi 87 Juta Akun Bocor ke Konsultan

Indonesia termasuk salah satu negara dengan kebocoran data Facebook terbesar. Menurut Facebook, data milik lebih dari 1 juta pengguna media sosial tersebut di Tanah Air telah bocor ke Cambridge Analytica. Read More

Kamis, 05 April 2018 17:58:24 WIB

KIRIM KOMENTAR ANDA

Upload

CAPTCHA

0 KOMENTAR

QUICK LINKS

FOREX GOLD UPDATES COMMODITY STOCK INDEX

TODAY'S ANALYSIS WORLD ECONOMY INDEKS BERITA

CENTRAL BANK MEETING MARKET/PUBLIC HOLIDAY EARNINGS CALENDAR ECONOMIC CALENDAR

SOCIAL MEDIA

Monexnews.com menyajikan berita ekonomi terkini. Fokus pemberitaan monexnews adalah berita forex, saham, valuta asing, pergerakan nilai tukar dollar dan kurs mata uang utama lainnya, komoditi, harga emas logam mulia dan harga minyak dunia. Dilengkapi analisa harian dan indikator pasar keuangan dunia hari ini, rubrik belajar trading serta investasi online.