Monexnews - Harga minyak mentah terus beranjak menjauhi level terendah 3-minggu pada hari Rabu meskipun laporan Energy Information Administration memperlihatkan kenaikan stok minyak mentah AS sebanyak 400.000 barrel dalam pekan yang berakhir pada 26 Juli lalu. Angka pertumbuhan ekonomi AS dan laporan ketenagakerjaan sektor swasta yang lebih kuat dari ekspektasi telah memicu rebound emas hitam seiring investor lebih optimis terhadap prospek pertumbuhan permintaan dari konsumen minyak terbesar dunia. Selain berhasil mementahkan ekspektasi penurunan sebesar 2,1 juta barrel dari para analis, laporan EIA ini juga kontras dengan American Petroleum Institute (API) yang pada hari sebelumnya melaporkan penurunan sebesar 740.000 barrel dalam persediaan minyak mentah AS. Laporan EIA juga memperlihatkan kenaikan pasokan bensin sebanyak 800.000 barel, dan penurunan stok minyak distilasi sebesar 500.000 barrel. Saat ini minyak mentah untuk kontrak pengiriman bulan September diperdagangkan pada kisaran $104.20 atau sekitar 0,6% di atas harga penutupan hari Selasa. (vid)
Search
