Monexnews -
Mata uang Euro berada dalam tekanan dekat level terendah 11-tahun terhadap Dollar AS menjelang rapat moneter ECB yang diekspektasikan akan memberikan detail atas eksekusi program stimulus QE bank sentral yang telah diumumkan bulan January lalu. Terpantau sejauh ini pairing EURUSD merosot -0.38% di level 1.1133, setelah meraih titik tertinggi intraday di 1.1184 dan level terendah hariannya di 1.1116. Selain itu para investor juga tampak mengantisipasi rilis data tenaga kerja ADP yang diperkirakan menunjukkan pertumbuhan lebih tinggi dibanding bulan sebelumnya. Skenario kenaikan suku bunga acuan lebih cepat akan semakin mengemuka jika The Fed tidak ingin tertinggal kurva pertumbuhan upah yang berisiko memicu inflasi, karena akan dibutuhkan waktu 9-12 bulan sebelum kebijakan pengetatan moneter dapat memberikan efek pada inflasi barang dan upah. (Sap)
Search