Monexnews - Saham-saham perbankan terpantau melemah pada sesi perdagangan bursa London hari ini. Koreksi masif terjadi setelah pemerintah mengumumkan wacana penerapan hukuman lebih kejam bagi bankir-bankir yang nakal. Indeks FTSE 100 turun 0.3% ke level 6,356.93. Saham HSBC Holdings PLC merosot 0.9% setelah Hong Kong Monetary Authority kemarin menyatakan segera menyelidiki HSBC dan beberapa bank lain yang terindikasi melakukan manipulasi suku bunga acuan antar bank. Sentimen serupa terlihat di Inggris saat komisi parlemen meminta aturan sanksi lebih berat bagi bankir yang melaksanakan penyimpangan dana kelolaan. Saham Lloyds Banking Group PLC melemah 0.3% dan Standard Chartered PLC turun 0.2%. Saham sektoral yang melemah drastis adalah Aggreko PLC, turun 3.3%, setelah lembaga keuangan UBS memangkas sahamnya dari beli menjadi netral. Iklim proyek infrastruktur pembangkit tenaga sedang lesu sehingga prospek saham Aggreko tidak terlalu bagus. Saham perminyakan kembali mencatat kinerja negatif meskipun harga komoditi cair itu tengah menguat di pasaran. BP PLC merosot 0.8%, BG Group PLC anjlok 0.6% dan Royal Dutch Shell PLC merugi 0.1%. Nilai tukar GBP/USD saat ini terpantau pada level 1.56168. (dim)
Search
