Indkes Nikkei catat leve trendah 20920 di awal perdagangan akhir pekan ini, tertekan oleh penguatan mata uang yen Jepang dan pelemahan bursa Wall Street setelah kemarin President AS, Donald trump, berkomentar pada media Sosialnya untuk mengenakan tambahan tarif produk import Tiongkok. Tetapi fokus pasar masih pada data tenaga kerja AS malam nanti jam 19:30 WIB.
Twit dari Trump tersebut memicu kekhawatiran berlanjutnya perang dagang AS - Tiongkok, dan akan menghambat pemulihan ekonomi ke-dua negara tersebut dan ekonomi global, membebani sentimen bursa global semalam. Memicu pelemahan bursa indeks Wall Street, diikuti bursa Asia pagi ini.
Data Non-farm Payroll AS malam nanti diekspektasikan 164K vs sebelumnya 224K, berpotensi lemahkan dolar AS. Dengan data claim pengangguran dan indeks upah tenaga kerja rata-rata per jam menjadi pertimbangan pasar.
Indeks Nikkei berpotensi lanjutkan pelemahan menguji level support 207525 -20835 di tengah kekuatiran pasar yang berlanjut. Data utama Non-Farm Payroll AS berpotensi mendorong pelemahan bursa indeks wall street & global bila dirilis sesuai / lebih rendah dari ekspektasi.
Level Support : 20835 - 20755 - 20660
Level Resisten : 21140 - 21235 - 21310
(Andian)
Lihat Disclaimer