Monexnews -
Bank sentral Korea Selatan meninggalkan suku bunga yang tidak berubah, itu akan mendukung pertumbuhan yang sedang menghadapi rintangan dari berkurangnya investasi dan won yang bergerak di dekat level tertinggi enam tahun. Bank sentral mempertahankan suku bunga di level 2.5% untuk bulan ke 13 berturut-turut, BOK mengatakannya dalam pernyataan mereka di Seoul pada hari ini, itu sesuai dengan estimasi ekonom dalam survey Bloomberg News. Won telah menguat sekitar 12% terhadap dollar pada tahun lalu, kondisi tersebut telah mengaburkan outlook untuk ekspor nasional. Gubernur BOK BOK kemungkinan akan menyimpulkan bahwa ekonomi mungkin akan kehilangan tenaganya namun suku bunga akomodatif sudah cukup ideal saat ini, kata Lee Jung Joon, seorang analis fixed-income di HMC Investement Securities di Seoul sebelum keputusan di rilis. Gubernur Lee akan naikan suku bunga di bulan September atau pada akhir tahun ini seiring inflasi akan merangkak naik. Bank sentral akan mengambil tindakan jika volatilitas pada mata uang meningkat, kata Ryoo Sang Dai, yang merupakan seorang pejabat di BOK pada tanggal 30 Mei kepada Bloomberg News. (fsyl)
Search